Jenis hama dan penyakit durian, inilah cara penanganannya
Tulisan kali ini untuk melanjutkan tulisan sebelumnya yang berjudul cara menanam durian dari biji, kalau belum baca, baca dulu yah, nah kali ini yang akan saya bahas adalah jenis hama dan penyakit durian serta cara penanganannya
Ketika kita sudah susah payah dan mengeluarkan modal untuk tanaman kita, namun ternyata pohon durian yang kita tanam malah bermasalah, rasanya nggak enak banget kan, pengennya untung malah kesandung sama OPT (organisme pengganggu tumbuhan)
Oleh karena itu untuk mempersiapkan hal hal yang tidak diinginkan pada tanaman durian kita, sebaiknya kita mengetahui dulu apa saja jenis penyakit atau hama yang biasanya menyerang pohon durian.
Jenis hama yang sering menyerang durian
1. Ulat daun
Jenis hama yang pertama adalah ulat daun, jenis ini sangat sering kita jumpai, bahkan bukan hanya di pohon durian saja, karena pohon atau tanaman lain juga sangat mudah dihinggapi ulat daun ini
Ulat daun sejatinya adalah ngengat dengan warna tubuh coklat keabu-abuan yang belum berubah, saat ngengat bertelur dan tumbuh menjadi ulat, ulat ulat ini akan menjadikan daun sebagai makanannya, sehingga banyak daun yang menjadi gundul dan tinggal batang batangnya saja.
Jika kamu melihat daun daun pohon durian kamu seperti robek robek semacam habis di gigit sesuatu atau berlubang lubang tanpa bentuk yang beraturan, bisa saja ini adalah ulah ulat daun, jika dibiarkan bisa saja meluas dan bukan hanya itu karena ngengatnyapun termasuk hama yang menyerang buahnya
Cara penanganannya:
- Jika baru sedikit daun yang terkena hama ini, kamu bisa memotong bagian ranting/daun yang sudah terserang ulat ini dan memusnahkannya
- Jika serangan sudah terlalu berat kamu bisa menggunakan bahan kimia (insektisida) pembasmi serangga yang sudah terdaftar di mentri pertanian, dengan bantuan alat penyemprot
- Kamu juga bisa menggunakan cendawan patogen serangga seperti Metarhizium anisopliae.
Metarhizium anisopliae adalah salah satu jenis jamur pengendali serangga organik yang ramah lingkungan, Sekarang kamu bisa membelinya dengan mudah di toko online.
2. Penggerek buah (hypoperigia leprosticta)
Penggerek buah yang satu ini adalah larva dari ngengat coklat tua dengan sayap yang memiliki bercak putih, larva larva ini akan menggerek kulit buah hingga ke biji bijinya dan menyebabkan buah menjadi busuk hingga merontokan buah
Cara penanganan:
- Lakukan sanitasi pada buah buahan yang terserang dan yang rontok kemudian kumpulkan dan musnahkan
- Memanfaatkan semut rang rang sebagai predator larva ngengat ini
- Kamu juga bisa mengumpulkan secara langsung pupa pupa yang ada di dalam tanah di sekitar pohon, karena pupa ini terbentuk di dalam tanah, kemudian musnahkan
3. Penggerek buah (tirathaba ruptilinea)
Gejala yang ditimbulkan oleh penggerek buah ini hampir sama dengan jenis hypoperigia, bedanya tirathaba hanya menggerek kulit dan daging tidak dengan bijinya, namun akibat yang ditimbulkan sama saja, buah menjadi busuk dan rontok
Cara penanganan:
- Lakukan sanitasi dengan mengumpulkan buah buah yang sudah terserang maupun yang telah rontok, kemudian musnahkan
4. Penggerek biji
Penggerek biji adalah salah satu hama yang paling meresahkan, karena hama ini tidak mudah untuk dideteksi secara cepat, biasanya akan diketahui ketika durian sudah dipanen, sedangkan larvanya biasanya sudah pergi sebelum dipanen untuk membentuk pupa, namun akibatnya buah didalamnya menjadi tidak bagus lagi karena kotoran hama ini, namun terkadang durian yang terkena serangan akan mudah dilihat dari lubang yang muncul di kulit durian dengan adanya kotoran atau faces seperti gambar ini
Cara penanganan:
- Bungkus buah durian yang berusia sekitar 6 minggu atau ±1.5 bulan dengan plastik yang transparan, jangan lupa lubangi bagian bawah plastik agar tetap mendapatkan udara dan tidak lembab serta untuk keluarnya air dari embun dan sebagainya, kemudian lepas plastik antara ±10-14 hari sebelum buah dipanen
- Kamu juga bisa membuat perangkap alternatif untuk para ngengat dengan lampu neon dan air, jika kurang paham kamu bisa melihatnya di youtube dengan mengetikan cara buat perangkap serangga dengan lampu
- Kamu juga diharuskan untuk terus melakukan pengontrolan atau sanitasi kebun, kontrol buah dan ambil jika terlihat terkena serangan OPT kemudian musnahkan, begitu juga durian yang sudah rontok karena OPT
- Jika diperlukan kamu juga bisa menggunakan insektisida sintetis yang efektif serta sudah terdaftar di mentri pertanian, sebaiknya hentikan penyemprotan 2 minggu sebelum panen dilakukan
5. Penggerek bunga
Tidak hanya pohon, daun atau buahnya, bunga yang baru muncul juga bisa terserang hama, hama ini biasanya muncul di kucup kucup bunga dan menjadikannya mati sehingga gagal menjadi buah
Cara penanganan:
- Sama seperti yang lainnya, cara termudah yang bisa kamu lakukan adalah dengan melakukan sanitasi pada bunga bunga yang terserang hama ini, buang bunga yang sudah terserang kemudian musnahkan agar tidak menyebar ke bunga yang masih sehat
6. Penggerek batang
Hama pohon durian selanjutnya adalah penggerek batang, biasanya ditandai dengan banyaknya kotoran pada batang pohon yang berlubang, serta adanya cairan merah dari pohon akibat ulah hama ini.
Hama penggerek batang adalah sejenis ngengat yang tinggal di bawah tanah pada kedalaman antara 30cm-1.5m, mereka akan menaruh larva larva mereka pada pohon dengan cara melubanginya, kemudian menutupnya dengan batang atau serpihan kayu lembut bekas kayu yang mereka lubangi, jika hama ini terlalu banyak bisa menyebabkan pohon menjadi layu atau bahkan mati.
Cara penanganan:
- Penanganan paling mudah pertama adalah dengan memotong ranting atau batang yang sudah terkena hama penggerek ini, kemudian musnahkan
- Menutupi lubang dengan kapas yang sudah diberi cairan insektisida sistemik yang sudah terdaftar di mentri pertanian serta menggunakan dosis yang tepat sesuai petunjuk yang ada pada kemasan
- Lakukan penyemprotan pathogen serangga Beauveria bassiana ke dalam lubang gerekan.
Beauveria bassiana juga merupakan cendawan (jamur) patogen yang menjadi predator serangga atau hama pada tumbuhan
7. kutu putih
Kutu putih adalah salah satu hama yang paling rakus, karena hampir semua bagian pohon diserang oleh hama ini, mulai dari pucuk bahkan sampai buahnyapun tak luput dari serangannya
Cara penanganan:
- Kumpulkan bagian tanaman yang terserang kemudian musnahkan
- Kamu juga bisa menggunakan semprotan detergent cair atau bubuk dengan konsentrasi / takaran 1cc atau 1gr/ Liter air, kemudian bersihkan kutu putih secara manual dengan kain atau kuas.
- Kamu juga bisa membuat insektisida alami seperti extrak bawang putih dan cabai kemudian menyemprotkannya langsung pada kutu ini, kemudian bersihkan
- Jika memungkinkan, lakukan pemanfaatan musuh alami seperti cendawan Cephalosporium lecanii, predator kumbang Cryptolaemus montrouzieri.
Jenis jenis penyakit yang sering menyerang pohon dan buah durian
1. Mati cabang atau ranting
Penyakit yang paling umum terjadi pada pohon durian adalah matinya cabang atau ranting yang disebabkan oleh cendawan atau jamur yang bersifat merusak
Cendawan akan membentuk suatu lapisan seperti kerak berwarna merah muda atau putih dan semakin melebar seperti jaring laba laba kemudian masuk kejaringan kulit hingga menyebabkan matinya cabang yang dihinggapi
Cendawan ini akan lebih sering muncul ketika musim hujan, karena kelembaban yang memang disukai tumbuhnya cendawan
Cara penanganan:
- Potong bagian cabang atau ranting yang terserang penyakit ini setidaknya 30cm dari bagian yang belum terserang, kemudian tutup bagian pemotongan dengan pembungkus luka
- Lakukan pemugaran atau pengurangan pada pohon pohon lain disekitar pohon durian, agar mengurangi kelembaban yang memicu tumbuhnya cendawan
- Kamu juga bisa mengerok atau mengkikis bagian batang yang terserang dengan kedalaman maks 5 cm, jika batang yang terserang masih memungkinkan untuk hidup, kemudian menutup luka atau hasil kerokan dengan bahan penutup luka (paraffin)
- Kamu juga bisa mencoba mengoleskan pada bagian batang yang terserang dengan bubur bordo atau fungsida berbahan aktif tridemorph
Bubur bordo (Bordeaux mixture) adalah campuran air, kapur pertanian (CaCO3), dan terusi (tembaga sulfat / CuSO4) yang banyak digunakan untuk mengendalikan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT), terutama yang disebabkan oleh cendawan.
Baca juga: Cara membuat bubur bordo untuk tanaman
2. Kanker batang
Kanker pada tanaman durian biasanya menyerang pada bagian pangkal pohon (bagian yang paling dekat dengan tanah) serta menyerang akar, bahkan tidak sedikit juga yang sampai menyerang buah dan daun tanaman
Pada gejala awal akan muncul bercak kebasah basahan pada bagian yang terserang, kemudian mulai berubah warna menjadi merah jambu atau kecoklatan dan jika sudah parah akan berwarna kehitaman
Jika kulit pohon di klupas akan terlihat bercak garis kecoklatan yang menyerupai jaring menempel pada bagian kayu didalamnya
Jenis yang menyerang ini termasuk dalam jenis jamur/fungi yaitu cendawan phytophthora palmivora
Akibatnya pada batang yang terserang bisa mengalami pembusukan dan pelapukan, dan akhirnya pohon bisa saja tumbang, ciri ciri pohon durian yang terserang selain munculnya tanda diatas adalah daun pohon menguning serentak dan mengalami kerontokan secara masal
Cara penanganan dan antisipasi:
- Lakukan pengkikisan atau pengerokan pada bagian yang terserang sampai bagian yang sehat, jangan lupa oleskan bubur bordo setelah pengerokan atau fungsida yang tepat dan sudah terdaftar di mentri pertanian
- Untuk mengantisipasi penyakit ini, kamu juga bisa melakukan pemberian cendawan antagonis trichoderma harzianum ke permukaan tanah saat awal penanaman, mengatur jarak tanam dan memilih bibit durian unggul yang tahan serangan penyakit ini
- Usahakan hindari luka pada pangkal pohon agar tidak memicu cendawan penyebab kanker
- Lakukan pemangkasan pada bagian ranting/batang/cabang yang terlalu dekat dengan tanah, setidaknya paling maksimal adanya cabang sampai ke permukaan tanah adalah seringgi 1m
3. Busuk akar phytium
 |
| Sebelum terserang busuk akar |
 |
| Sesudah terserang |
Penyakit pada pohon durian yang selanjutnya adalah busuk akar phytium, yaitu pembusukan yang terjadi hanya pada bagian akar saja
Phytium sp adalah salah satu cendawan antagonis yang hidup di tanah dan sebagai salah satu penyebab utama kerusakan atau kegagalan padi bibit dan benih tanaman
Jika tanaman durian terserang penyakit ini maka bisa menyebabkan pohon mati dan mengalami tumbang, agak susah untuk mendeteksi penyakit ini karena letaknya pada akar, namun setidaknya kita bisa melakukan upaya pencegahan untuk mengantisipasi adanya serangan phytium diantaranya adalah sebagai berikut:
- Lakukan pengaturan drainase atau pengaturan terhadap air hujan dan pengairan, usahakan jangan sampai menimbulkan genangan air di area pangkal pohon ketika hujan atau penyiraman
- Bisa juga mengantisipasi dengan menaruh cendawan trichoderma harzianum pada tanah saat awal penanaman
Penanganan:
- Karena penyakit ini tidak mudah untuk dideteksi maka langkah yang bisa dilakukan adalah melakukan penggalian tanah disekitar pangkal pohon ketika tiba tiba pohon mengalami perontokan daun, untuk memeriksa kondisi akar, kemudian jika akar terlihat tidak sehat dan mengalami pembusukan maka lakukan penebangan dan pembongkaran sampai akar akarnya.
Itulah beberapa OPT dan penyakit yang sering menyerang pohon durian, lebih baik lakukan pencegahan dari saat penanaman dan lakukan perawatan sedini mungkin.
Posting Komentar